Qualcomm Kembangkan Teknologi LTE Baru

DALAM Qualcomm Editors’ Day 2010, Qualcomm juga menunjukkan temuan terbarunya soal teknologi long term evolution (LTE) yang memiliki kecepatan melebihi teknologi 3G.

Temuan yang masih berupa konsep ini didemonstrasikan dengan menaiki sebuah mobil berkecepatan tinggi. Dengan teknologi LTE yang dimiliki Qualcomm, gambar yang dihadirkan oleh televisi yang dipasang di dalam mobil tersebut tetap sangat jernih dan stabil meski mobil melaju dengan cukup kencang.

Menurut salah satu pegawai Qualcomm, temuan terbaru LTE ini bakal segera dirilis pada awal 2011. ”Teknologi ini (LTE) segera diperkenalkan ke dunia industri wireless dalam waktu dekat,” ungkapnya.

Untuk menghindari adanya kebocoran temuan baru tersebut sebelum diluncurkan ke publik, semua peserta Editors’ Day dilarang mengambil gambar peralatan yang dipakai untuk demo di dalam mobil.

Tak hanya demo LTE, Qualcomm juga menunjukkan temuan platform baru untuk augmented reality.Teknologi ini adalah kombinasi dari hardware dan software yang melahirkan pengalaman baru di dunia teknologi wireless.

Demo dilakukan dengan menggunakan smartphoneHTC Desire.Ini adalah lompatan teknologi yang luar biasa karena Qualcomm mampu menghadirkan teknologi dengan handphone bisa dipakai memainkan game augmented reality yang sebelumnya hanya bisa dilakukan melalui personal computer (PC) atau notebook.

Dalam demo itu, telepon seluler HTC Desire diarahkan pada secarik kertas bergambar. Di samping kertas tersebut ada sepasang boneka produk perusahaan mainan Mattel yang berada di dalam ring tinju kecil. Meski smartphone HTC Desire hanya diarahkan pada kertas bergambar, yang tampak pada layar HTC adalah kertas bergambar yang di atasnya terdapat sepasang boneka Mattel.Dua boneka Mattel itu bisa digerakkan,bahkan dipakai untuk permainan seperti tinju – yang bisa memukul lawannya– dengan fitur yang ada di smartphone tersebut.

Direktur Pengembangan Bisnis Korporate R&D Qualcomm Jay Wright mengakui semakin populernya penggunaan augmented reality dalam teknologi wireless. “Pada mulanya teknologi (augmented reality) dipakai untuk keperluan militer,”kata Jay Wright.

Namun, pada saat ini teknologi augmented reality digunakan untuk keperluan instruksional, memainkan game, kepentingan navigasi, iklan dan media, keperluan jaringan sosial, serta pencarian visual yang berhubungan dengan informasi dari web. (Okezone)