Monday, May 17, 2010

Nissan Coba Tekan Harga Leaf Semurah Mungkin


Nissan terus bersiap memasarkan mobil listrik perdananya Leaf akhir tahun ini. Salah satu yang paling up date, mereka berencana menurunkan harga jual, termasuk juga harga baterai yang lebih murah.

Pihak Nissan menargetkan mampu menekan harga satu unit baterai Leaf lebih kecil dari 370 dolar AS per kilowat-jam. Sementara pihak pemerintah Jepang memprediksi harga baterai akan mencapai 1.600 dollar AS per kilowat/jam.

"Target kita lebih rendah dari 370 dolar AS," ujar Masahiko Otsuka, President of Automotive Energy Supply Corp, perusahaan gabungan antara Nissan, NEC Corp, dan NEC Tokin Corp, seperti dilansir autoevolution (17/5/2010).

Hingga kini, baterai lithium-ion merupakan komponen tertinggi yang dimiliki Leaf hingga mencapai 9.000 dolar AS atau Rp82,3 juta per unit dengan asupan 472 dolar AS per kilowat-jam. Sementara satu unit Leaf kabarnya akan dijual ke pasar 32.780 dolar AS atau Rp 299,9 juta per unit.

Untuk pengadaan baterai murah, Nissan akan mengeluarkan dana 4,65 miliar dolar AS (Rp42,5 triliun) untuk penelitian dan pengembangan sepanjang tahun fiskal hingga akhir Maret 2011.

CEO Nissan Carlos Ghosn sebelumnya mengatakan, kapasitas produksi Leaf akan mencpai 500.000 unit pada 2012 mendatang dan terus berkembang hingga memenuhi 10 persen dari pasar global pada 2020. Nissan dan rekan Renault akan membangun pabrik baru di Inggris, Jepang, Portugal, dan Tennesse-Amerika Serikat. (Kompas)

No comments:

Post a Comment