China lagi-lagi dianggap menajdi pasar automotif paling potensial. Bahkan merek mobil paling mahal, Bugatti, pun optimis bisa menjual lima unit di negara itu.
Keyakinan Bugatti ini muncul setelah kehadiran mereka dalam ajang Beijing Auto Show 2010 beberapa waktu lalu langsung menyedot perhatian masyarakat Tiongkok.
Satu unit Bugatti Veyron seharga 38 juta Yuan (sekira Rp51 miliar) berhasil terjual di hari pertama pameran automotif terbesar di China tersebut. Demikian dikutip dari China Daily, Senin, (31/5/2010).
Agar makin meyakinkan calon konsumennya, Bugatti bahkan rela mengadakan sesi tes drive untuk Veyron bagi siapa saja yang ingin mengetahui karakter sesungguhnya dari mobil super mahal tersebut.
"Pihak perusahaan telah mengidentifikasi setidaknya ada dua pembeli potensial baru lagi untuk Veyron, pembeli pertama merupakan kolektor yang ingin menambah koleksi kendaraan di garasi rumahnya, sedangkan calon pembeli kedua merupakan orang yang sangat kaya di China," tutur Director of Marketing, Sales and After Sales Bugatti, Alasdair Steward.
Bugatti Veyron dibekali mesin 8.000 cc W16 yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 1001 hp. Dengan penggerak roda all-wheel drive, Veyron cuma butuh 2,5 detik untuk berakselerasi 0-100 km/jam. Sementara kecepatan tertingginya mencapai 408,5 km/jam.
Selain itu Bugatti kini juga tengah mengembangkan Galibier 16C sebagai saloon termahal di dunia yang akan mulai memasuki tahap produksi pada 2013 yang akan menggantikan Veyron. (Okezone)
No comments:
Post a Comment