Woow, penampilan Mercedes C250 Avangarde, tipe sport ini, makin eksklusif saja dengan seluruh tubuhnya dilaburi air brush motif batik. Hebatnya, lagi, batik pada mobil mewah adalah hasil desain kenamaan Carmanita. Karena itu, jangan heran, saat diperkenalkan, hadir pesohor dan tokoh nasional, Fauzi Bowo, Sofjan Wanandi, Duta besar Jerman, Austria, Arab Saudi Arabia dan Malaysia. Peluncurannya pun di Balai Kota DKI Jakarta!
Herman Kartajaya dari Markplus & Co. menilai strategi yang dilakukan Mercedes-Benz “Tiga dimensi yang mengambil unsur spritual,” jelasnya. Ia tak pun segan-segan minta difoto di samping mobil ini.
Bagi Mercedes-Benz, mobilnya dibatik merupakan pengakuan bahwa batik adalah hasil warisan budaya Indonesia. “Unesco pun sudah mengakuinya,” Rudi Bogenheimer, Presiden dan CEO Mercedes Benz Indonesia (MBI) yang didampingi oleh Fauzi Bowo.
Gubernur mengatakan, ini merupakan sebuah penghargaan dari Mercedes-Benz sebagai merek ternama di dunia mempromosikan batik. “Terutama sebagai warisan budaya Indonesia,” tegasnya.
Munculnya niat Mercedes-Benz dibatik merupakan rangkaian kegiatan 40 tahun kehadiran perusahaan Mercedes-Benz di Indonesia. Mercedes-Benz menyebut “a Tribute to Indonesia”. Selanjutnya, mobil ini akan dilelang. Selisih harga asli dengan lelang akan disumbangkan buat kegiatan amal. Sampai tadi malam belum ada kepastian harga mobil ini. Harga asli kosong mobil yang dibatik ini Rp 609 juta.
Untuk membatik mobil ini, Carmanita mengaku menghabiskan waktu 2-3 minggu. Motif yang dia menentukan sendiri. “Mercedes baru tahun sore tadi,” jelasnya. Dan kini, MBI menaangkat Carmanita sebagai ambassador Mercedes-Benz.
Motif batik pada Mercy mengikut gaya kontemporer. Pada bagian depan, dominan dengan dasar coklat. Dan sampai di tengah terjadi degradisi. Di belakang pun menonjol dengan motif putih dan dasar agak abu-abu. (Kompas)
No comments:
Post a Comment